Belalang
Belalang adalah serangga herbivora dari subordo Caelifera dalam orso orthoptera Serangga ini memiliki antena yang hampir selalu lebih pendek dari tubuhnya dan juga memiliki ovivositor pendek. Suara yang ditimbulkan beberapa spesies belalang biasanya dihasilkan dengan menggosokkan femur belakangnya terhadap sayap depan atau abdomen (disebut stridulasi), atau karena kepakan sayapnya sewaktu terbang. Femur belakangnya umumnya panjang dan kuat yang cocok untuk melompat.
Serangga ini umumnya bersayap
walaupun sayapnya kadang tidak dapat dipergunakan untuk terbang.
Belalang betina umumnya berukuran lebih besar dari belalang jantan.
Dalam Agama Islam, Belalang adalah salah satu dari dua hewan yang
apabila telah terlebih dahulu mati masih dihalalkan untuk dimakan,
bersama ikan
Pada beberapa negara, belalang dikonsumsi sebagai sumber protein. Misalnya pada meksiko bagian selatan, chapulines
disukai karena kandungan protein, mineral, dan vitaminnya yang tinggi.
Belalang biasanya dikumpulkan saat senja, dengan bantuan lampu atau
senter, menggunakan jaring sapu. Selanjutnya belalang dimasukkan air
selama 24 jam, kemudian bisa dimakan mentah atau dengan cara direbus,
dikeringkan dengan matahari, digoreng, diberi bumbu seperti bawang
putih, bawang merah, cabai, diberi perasan jeruk nipis, dan digunakan
untuk sup atau sebagai bahan pengisi berbagai masakan. Menu belalang
cukup melimpah pada pasar-pasar makanan serta kaki lima di Meksiko
Tengah dan Selatan.
Pada pasar makanan China, misalnya pasar malam Donghuamen masakan belalang disajikan menggunakan tusuk sate.
Pada beberapa negara di Afrika, belalang merupakan sebuah sumber
pangan penting selain beberapa jenis insekta lainnya. Belalang menjadi
sumber protein dan lemak untuk diet sehari-hari, terutama saat terjadi
krisis pangan. Biasanya belalang dimasak sup. Belalang yang dikonsumsi
di uganda dan beberapa wilayah tetangga disebut nsenene, meskipun sebenarnya merupakan jangkrik rumput.
Pada beberapa negara di Timur Tengah, belalang direbus dengan garam,
dikeringkan dengan sinar matahari, kemudian dimakan sebagai makanan
ringan.
Banyak insekta yang menjadi predator bagi belalang, misalnya berbagai jenis semut seperti pada genus Crematogaster.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar